Kebun Binatang Bandung Kini Miliki Area Petting

Diterbitkan

Jumat, 22 September 2023

Penulis

REP. NO

|

REP. NO

3,5 rb kali

Berita ini dilihat

2 kali

Berita ini dibagikan

PORTALJABAR, KOTA BANDUNG - Bagian dari fungsi konservasi dan pendidikan Kebun Binatang Bandung, saat ini memiliki area petting atau area untuk memberikan pakan kepada hewan koleksi.

Ketua Yayasan Margasatwa Taman Sari Bisma Bratakoesoema mengatakan, di area petting yang dibuka pada Selasa (19/9/2023) pengunjung bisa bermain akrab dan memegang langsung hingga berfoto dengan sejumlah satwa yang jinak.

“Kami melengkapi area ini untuk pengunjung agar bisa bermain dengan satwa-satwa jinak koleksi kami”, ucap Bisma di Kebun Binatang Bandung, Kamis (21/9/2023).

Menurut Bisma, bagi masyarakat yang ingin berkunjung bisa langsung membeli tiket berupa cashless ( debit,QRIS,e-money). Bagi anak dibawah 80 cm wajib didampingi orang tua jika ingin berinteraksi dengan satwa. Dan yang dikenakan tarif tiket hanya pendamping.

"Mekanisme tiketnya yang kita jual adalah experience dan petting, jadi tidak fokus ke feeding. Dengan bayar Rp25.000 pengunjung bisa masuk ke semua kandang/zona dan melakukan interaksi dengan satwa. Tiap tiket mendapat jatah 2 jenis feeding yaitu kambing, kelinci atau ayam, " katanya.

“Ada juga riding kuda dengan tiket Rp.20.000 dengan track 2 putaran serta kostum ala cowboy. Dalam masa promo ini, setiap pembelian satu tiket, pengunjung bisa mendapatkan minuman active water,” imbuhnya.

Bisma berharap, dengan adanya fasilitas baru ini, bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk semakin mencintai satwa dan berkunjung ke Kebun Binatang Bandung.

Di area pitting, terdapat satwa Ayam American Silkie yang umumnya akan hidup sampai 10 tahun lamanya. Untuk berat indukan sekitar 0,7kg-0,9kg dan ayam jantan sekitar 1kg-1,3kg. Di balik semua bulu mereka, ada hal unik dimana kulit ayam jenis ini berwarna hitam seluruhnya bahkan kulit, otot, dan tulang semuanya juga hitam serta memiliki jari kaki berjumlah 5 berbeda dari ayam lainnya.

Ada juga Ayam Brahma yang berasal dari India.  Ayam ini merupakan jenis ayam yang berasal dari daerah Brahmaputra dan jenis ayam klasik. Ayam Brahma bisa tumbuh hingga ketinggian 70 cm dengan rata-rata berat betina mencapai 4 kg, sedangkan jantan bisa mencapai bobot 6—7 kg.

Kura-kura kaki gajah atau baning coklat memiliki ciri khas kakinya besar-besar menyerupai kaki gajah, dengan jari-jari yang tidak tampak jelas. Kaki belakang berkuku lima dan kaki depan berkuku empat, berbentuk meruncing, sisik-sisik di kaki menebal seperti kuku berperisai. Kura-kura darat terbesar di benua Asia memiliki berat  mencapai 40 kg. Dalam satu kali bertelur hingga dua puluh hingga tiga puluh butir.

Dan di dalam area pitting juga terdapat satwa Kambing Nigeria berasal dari Afrika. Dengan rata-rata memiliki umur kurang lebih 15 tahun. (rdp*)

Editor: rdp

Berita Terkait