Museum Sri Baduga Kembali Dibuka Bagi Wisatawan Dengan Prokes Ketat

Diterbitkan

Jumat, 8 Juli 2022

Penulis

humas jabar; Rep No

|

humas jabar; Rep No

840 kali

Berita ini dilihat

0 kali

Berita ini dibagikan

PORTALJABAR, KOTA BANDUNG - Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat mulai menerima wisatawan yang akan berkunjung ke Museum Sri Baduga Bandung, setelah sebelumnya di tutup akibat pandemi Covid-19.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Benny Bachtiar, Museum Sri Baduga yang berada di bawah Pengelolaan UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Jabar sudah menerima kunjungan masyarakat umum.

"Penerimaan kunjungan ini sudah dilakukan sejak pemerintah menetapkan PPKM Level 1," ucap Benny, di Museum Sri Baduga Bandung, Selasa (05/07/2022).

Benny menyatakan, meski Museum Sri Baduga sudah menerima pengunjung, namun pihaknya masih membatasi, hanya   50 persen dari daya tampung museum dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

"Untuk antisipasi penyebaran virus, pengunjung Museum Sri Baduga masih kita dibatasi dan menerapkan protokol kesehatan ketat," katanya.

Benny beralasan, dibukanya kembali Museum Sri Baduga ini, untuk memberi kesempatan kepada masyarakat, khususnya para pelajar yang ingin mengetahui budaya yang ada di Jawa Barat. 

"Masyarakat khususnya para pelajar yang datang bisa mempelajari akar budaya Jawa Barat di mulai dari museum," katanya.

"Koleksi yang ada di Musuem Sri Baduga ini merulakan bagian awal bagimana adanya. Sehingga masyarakat dan para pelajar tidak melupakan sejarah dan budaya Sunda," tuturnya.

Sementara itu,  Kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Jabar, Erick Henriana, kunjungan wisatawan ke Museum Sri Baduga saat ini hanya berkisar 1500 hingga 3000 orang, atau jauh dari sebelum pandemi Covid-19 yang mencapai 300 ribu wisatawan. 

"Saat pandemi Covid-19 hampir 2,5 tahun, kunjungan wisatawan menurun drastis, kurang lebih 1500 hingga 3000 orang, itu pun dari kalangan mahasiswa dan peneliti ," ujarnya.

Editor: admin

Berita Terkait