Pj Bupati Bekasi Dorong TP PKK Berikan Edukasi Pentingnya Keharmonisan Keluarga

Diterbitkan

Jumat, 22 September 2023

Penulis

Diskominfo Kab. Bekasi

|

Diskominfo Kab. Bekasi

748 kali

Berita ini dilihat

0 kali

Berita ini dibagikan

PORTALJABAR, KAB. BEKASI - Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menyatakan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bekasi harus menanggapi persoalan aktual terkait KDRT yang terjadi atau viral beberapa pekan lalu.

Dani mendorong kader PKK Kabupaten Bekasi turun langsung ke tingkat desa untuk memberikan edukasi dan sosialisasi pentingnya membangun keluarga harmonis kepada kelompok keluarga di masyarakat yang rawan kekerasan. Baik di kalangan masyarakat miskin maupun berada.

Hal itu diungkapkannya saat menghadiri Hari Kesatuan Gerakan PKK Tingkat Kabupaten Bekasi ke-51 Tahun 2023, di Gedung Swatantra Wibawa Mukti, Komplek Pemerintahan Kecamatan Cikarang Pusat, Kamis (21/09/2023).

“Jadi saya kira perlu adanya campur tangan Tim Penggerak PKK untuk melakukan sosialisasi dan edukasi, pada sebagian besar rumah tangga miskin, walaupun tidak menutup kemungkinan perekonomian sejahtera namun perilaku rumah tangganya tidak sehat, maka dalam negeri. kekerasan muncul,” katanya.

Menurutnya, kekerasan dalam rumah tangga di masyarakat ibarat api dalam sekam yang harus diwaspadai. Terlebih lagi, anak yang tumbuh dalam keluarga yang penuh kekerasan diprediksi akan berdampak pada kestabilan mentalnya.

“Mereka akan cenderung keras juga, temperamental, karena dicontohkan oleh orang tuanya, itu akan sangat menyerap dan menempel pada anak,” ujarnya.

Edukasi tersebut bisa berupa pengetahuan, baik dari pihak istri maupun suami, kemudian keberanian untuk melaporkan (bersuara) jika hal tersebut terjadi.

“Jangan dibiarkan, ini tentu perlu edukasi, karena biasanya kasus ini dilakukan oleh laki-laki, mungkin ada yang sebaliknya, tapi hanya satu atau dua,” katanya.

Selain lingkungan keluarga, terdapat juga lingkungan sekolah yang rawan kekerasan. Misalnya saja terkait hubungan antara guru dan murid.

Ia juga mengajak para kader PKK untuk terus mensukseskan program penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Bekasi guna mewujudkan visi Indonesia Emas pada tahun 2045.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Bekasi Ria Sabaria Dani Ramdan, Sekda Kabupaten Bekasi Dedy Supriyadi, serta kader PKK dari 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi. (rdp*)

Editor: rdp

Berita Terkait