PORTALJABAR, KAB. GARUT - Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Garut melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut menggelar Sosialisasi Pengembangan Sistem Informasi Perencanaan Tata Ruang (SITARUNG) yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Senin (19/12/2022).

Sekretaris Dinas PUPR Garut, Asep Oo Kosasih menjelaskan, sosialisasi ini merupakan salah satu media informasi untuk menyampaikan program yang sedang dilaksanakan oleh Dinas PUPR Garut melalui Bidang Tata Ruang. Keberadaan aplikasi SITARUNG ini bermula dari kegiatan Pelatihan Kepimpinan Administrator (PKA) yang diinisiasi oleh Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Garut, Gatot Subagjo.

“Jadi ditindaklanjuti kegiatannya yaitu membuat Sistem Informasi Tata Ruang atau SITARUNG. Nah kami berharap bahwa dengan SITARUNG ini semua proses tata ruang, mulai perencanaan, pemanfaatan, dan pengendalian pemanfaatan ruang itu bisa dilaksanakan secara digital,” ucapnya.

Asep menerangkan, aplikasi SITARUNG ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Garut maupun seluruh masyarakat yang membutuhkan informasi terkait tata ruang dan ingin melakukan kegiatan usaha di Kabupaten Garut.

“Selama ini semua kaitan dengan tata ruang dilakukan secara manual, mudah-mudahan dengan adanya SITARUNG ini ke depannya bisa dilaksanakan secara digital, siapa saja pengguna bisa memanfaatkan informasi tata ruang bisa dilakukan di mana saja, bisa mengetahui melalui hp juga,” ujarnya.

Kabid Tata Ruang Dinas PUPR Garut, Gatot Subagja, menerangkan, SITARUNG ini dirancang untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan informasi, baik itu masyarakat secara umum, maupun calon investor yang ingin menanamkan modal ataupun berinvestasi di Kabupaten Garut, sehingga dapat secara mudah memperoleh informasi mengenai pemanfaatan tata ruang.

“Sebelumnya semua informasi itu dan sampai saat ini juga masih secara manual dimohonkan informasinya ke PUPR, kemudian kita proses dan kita sampaikan informasi mengenai pola ruang suatu kawasan atau lahan yang ingin diketahui oleh para calon investor tersebut atau masyarakat Garut secara umum,” ucapnya.

Sementara ini, imbuh Gatot, aplikasi SITARUNG masih dalam tahapan ujicoba, maka dari itu dalam sosialisasi ini pihaknya mengundang beberapa dinas teknis dan masyarakat dari beberapa asosiasi perumahan yang sering membutuhkan data terkait data-data pola ruang atau pemanfaatan tata ruang sehingga para peserta yang hadir dapat mencoba simulasi SITARUNG ini.

“Ada beberapa masukan, saran, yang sangat berguna sekali untuk penyempurnaannya. Kita upayakan akhir tahun ini atau mungkin di awal tahun depan kita akan mencoba sekali lagi ujicoba untuk masyarakat secara luas,” imbuhnya.

Ia berharap, SITARUNG ini dapat memudahkan masyarakat ataupun penggunanya untuk memperoleh informasi mengenai pola pemanfaatan tata ruang, sehingga proses rencana investasi ataupun proses perizinan dapat berjalan lebih cepat. (rdp*)