Diskominfo Kota Bandung Sosialisasikan Logo AAYF, Perkuat Branding Ibu Kota Asia Afrika

Diterbitkan

Rabu, 23 April 2025

Penulis

Diskominfo Kota Bandung

|

Diskominfo Kota Bandung

176 kali

Berita ini dilihat

0 kali

Berita ini dibagikan

PORTALJABAR, KOTA BANDUNG -  Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung menyelenggarakan sosialisasi penerapan logo Asia Africa Youth Forum (AAYF) kepada seluruh admin media sosial perangkat daerah di Auditorium Balai Kota Bandung (22/4/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari persiapan Kota Bandung sebagai tuan rumah AAYF 2025 sekaligus memperkuat posisinya sebagai Ibu Kota Asia Afrika. Logo AAYF yang diperkenalkan merupakan hasil kolaborasi kreatif anak muda Kota Bandung, yang sarat akan filosofi dan semangat Dasasila Bandung.

Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan A. Brilyana, menegaskan bahwa logo AAYF bukan sekadar simbol visual, tetapi mengandung nilai strategis dalam membangun citra dan identitas Kota Bandung di kancah global.

“Logo ini adalah bentuk hibah dari komunitas kreatif Bandung. Kami sosialisasikan filosofi, panduan penggunaan, serta narasi visualnya agar digunakan secara seragam di seluruh kanal resmi pemerintah,” ujar Yayan.

Menurutnya, branding Kota Bandung harus dilakukan dengan pendekatan yang terencana dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, peran admin media sosial perangkat daerah sangat vital dalam membentuk persepsi publik.

“Konten yang bersifat aksi nyata di lapangan seperti kegiatan Gober, Linmas, camat, lurah, hingga kepala dinas, terbukti lebih disukai warga. Ini perlu kita dorong dan perbanyak,” jelasnya.

Kepala Diskominfo juga meminta para admin menyusun rencana konten strategis menjelang event AAYF, serta aktif berkoordinasi dengan Diskominfo.

“Berikan kami amunisi berupa data, jadwal, dan kegiatan, agar bisa kita gaungkan secara bersama dan terukur,” pesannya.

Dalam sesi tersebut, perwakilan tim desainer logo AAYF, Abdullah Caesar, menjelaskan bahwa desain ini bertujuan membangkitkan semangat Konferensi Asia Afrika 1955 dalam konteks generasi muda masa kini.

“Kami hadirkan wajah segar dari nilai-nilai Dasasila Bandung, dengan semangat kolaborasi lintas benua. Logo ini tidak hanya merepresentasikan masa lalu Bandung sebagai kota sejarah, tetapi juga masa depannya sebagai pusat gerakan pemuda global,” tuturnya.

Desain logo mengangkat simbolisme optimisme, keberagaman, dan persatuan, mencerminkan Bandung sebagai rumah bagi ide-ide besar yang mampu memberi dampak positif di bidang sosial, budaya, politik, lingkungan, dan teknologi.

Sebagai bentuk komitmen, tim kreatif menyerahkan hak guna pakai logo “70 Bandung Capital City of Asia Africa” kepada Pemkot Bandung untuk digunakan secara resmi dalam semua kegiatan peringatan 70 tahun Dasasila Bandung.

“Bandung adalah kota yang tak hanya pernah mengubah sejarah dunia, tapi kini juga siap menginspirasi masa depan melalui pemudanya,” pungkas Caesar.
(Diskominfo Kota Bandung/Fau)

Editor: Fauziah

Berita Terkait